Oh Some Bisa Cash

📅 28 Nov 2025 ⏱️ Waktu Baca : 10 Menit 📚 Panduan Lengkap Disertai Gambar

Lihat Gambar oh some bisa cash HD

Image result for oh some bisa cash
Image result for oh some bisa cash
Image result for oh some bisa cash
Image result for oh some bisa cash
Image result for oh some bisa cash
Image result for oh some bisa cash

Lihat oh some bisa cash di Tiktok

#oh some bisa cash

Scan Barcode Tanpa Aplikasi

Scan Barcode Tanpa Aplikasi

Sekarang ini, fitur scanner barcode sudah jadi salah satu fitur yang banyak digunakan pengguna ponsel. Jika sebelumnya perlu memiliki alat khusus untuk membaca kode batang atau QR code. Sekarang, hanya perlu membawa ponsel yang sudah memiliki kamera untuk memindai kode ini.

Penggunaan kode yang semakin masif juga membuat kalian jadi lebih paham tata cara memindai kode ini. Tapi, hal paling penting adalah hanya butuh tiga langkah untuk mendapatkan hasil pindai. Baik untuk bertransaksi ataupun hal lainnya, kalian hanya perlu melakukan tiga langkah saja.

3 Langkah Mudah Menggunakan Scanner Barcode di Ponsel

Buka aplikasi kamera

Sekarang ini, hampir semua ponsel pintar atau smartphone sudah dilengkapi dengan kamera untuk mengambil gambar. Dan karena bentuk kode batang adalah gambar 2D, jadi tidak masalah jika resolusi kamera kalian masih rendah ataupun kurang bagus.

Arahkan Kamera ke Kode

Jika kalian setidaknya menggunakan android versi 9, kalian bisa langsung menggunakan kamera bawaan ponsel untuk memindai kode ini. Tapi jika versi Android kalian masih di bawah itu, kalian bisa mengunduh aplikasi scanner dari Play Store terlebih dahulu. Lalu menggunakan aplikasi tersebut untuk menginstal aplikasi scanner dari Play Store terlebih dahulu.

Dan untuk pengguna iPhone, sejak iOS 11 sudah menambahkan fitur pembaca kode QR pada kamera bawaan. Sehingga kalian tidak perlu install aplikasi baru.

Klik Untuk Menyelesaikan Proses Pindai

Setelah seluruh kode sudah ada di dalam layar, umumnya ponsel akan sedikit bergetar untuk mengambil gambar. Lalu kalian akan diarahkan pada laman berikutnya yang berisi tautan atau laman pembayaran.

Jika layar tidak kunjung bergetar tanda selesai melakukan pemindaian. Kalian bisa menaikkannya tingkat kecerahan layar dan memastikan gambar kode bisa dibaca sempurna. Tapi jika masih kesulitan, kalian bisa menutup aplikasi kamera terlebih dahulu lalu mencoba lagi.

Penggunaan Fitur Ini di Kehidupan Sehari-hari

Membayar belanja

Salah satu fungsi fitur pemindai yang paling banyak digunakan adalah untuk melakukan pembayaran. Kalian hanya perlu membuka aplikasi dompet digital atau mobile banking yang dimiliki untuk membayar.

Kelebihan dari cara ini adalah kalian tidak perlu repot-repot mengeluarkan dompet. Pihak kasir juga tidak perlu repot mencari uang kembalian. Dan terkadang kalian akan mendapatkan bonus berupa cashback atau loyalty point dari dompet digital.

Memesan Makanan

Banyak restoran dan kafe yang sudah menghapuskan menu berbentuk buku yang biasa diberikan kepada pelanggan sebelum memesan. Sebagai gantinya, pelanggan bisa memindai kode yang ada di atas meja untuk melihat menu, memesan, hingga melakukan pembayaran tanpa perlu mengunduh aplikasi restoran.

Tidak jarang, restoran akan mengunggah daftar menu ke Google drive yang hanya bisa dilihat dari tautan pada kode tersebut. Kalian bisa memesan kepada pelayan atau melalui situs tautan.

Proses pemesanan ini bisa membantu kalian untuk memberikan catatan seperti alergi atau tingkat rasa yang diinginkan. Kalian juga bisa lebih mudah dalam menghitung pengeluaran karena sudah bisa melihat sub total yang harus dibayar sebelum datang ke meja kasir.

Memeriksa Bahan Baku Produk

Apa kalian pernah memperhatikan bahwa banyak produk yang menambahkan kode batang pada kemasan? Selain kode yang biasa di pindai di mesin kasir, juga ada kode yang berisi daftar lengkap bahan yang digunakan.

Tapi, kode produk saja sudah menyimpan cukup banyak informasi. Kalian bisa memindai kode tersebut untuk tahu nama produk, pembuatan, bahan pembuat, hingga nilai kandungan gizi. Umumnya, kalian perlu memiliki aplikasi khusus, seperti aplikasi diet untuk tahu informasi gizi dan nilai kalori.

Berbagi Informasi dan Tautan

Kemudahan memindai membuat banyak orang membagikan tautan dalam bentuk kode QR. Seperti pada poster atau bahkan undangan. Cara ini dianggap lebih mudah untuk dibagikan dibandingkan harus mengirimkan teks yang cukup panjang.

Terkadang, kalian membutuhkan aplikasi berbeda untuk tahu informasi tersebut. Misalnya, lewat aplikasi milik BPOM untuk melihat apakah produk yang akan kalian beli sudah terdaftar atau belum. Lewat fitur Scan cek BPOM yang ada di aplikasi, kalian bisa tahu status produk tersebut.

Contoh lain adalah lewat aplikasi Goodreads, kalian bisa memindai kode batang yang ada di buku untuk memasukkan ke daftar buku yang sedang dibaca. Kalian juga bisa melihat penilaian dari pembaca lain tentang buku tersebut.

Apa Itu Kode Batang dan QR?

Walaupun sudah sering memindai kode ini, tapi apa kalian tahu kenapa kode ini banyak digunakan? Selain itu, apa kalian tahu perbedaan kode batang dengan QR?

Kode batang atau barcode adalah kode yang berbentuk seperti sekumpulan garis dengan ketebalan yang berbeda. Di dalam garis ini tersimpan informasi tentang produk yang tersimpan di dalam sistem.

Banyak yang menyebut kode batang sebagai kode 1 dimensi atau 1D Code, karena bentuknya yang linear. Karena informasi yang disimpan terbatas, kode batang banyak digunakan untuk informasi produk dan alur pengiriman.

Sebagian besar perusahaan retail menggunakan kode batang untuk menyimpan data produk. Dan meletakkannya di kemasan untuk memastikan data ini bisa diakses oleh pihak lain.

Sedangkan kode QR adalah bentuk kode 2 dimensi atau 2D Code berbentuk persegi dengan kota yang tidak beraturan. Karena bentuknya yang lebih kompleks, kode ini bisa menyimpan lebih banyak data. Sehingga kalian lebih sering melihat kode ini digunakan untuk berbagi tautan, gambar, hingga mengirimkan uang.

Bentuk kode yang berbeda berarti kemampuan mesin yang digunakan juga berbeda. Umumnya, mesin pembaca kode batang tidak bisa membaca kode QR. Akan tetapi, ponsel kalian yang sudah memiliki fitur pemindai kode, akan bisa membaca kedua bentuk kode ini.

Bagaimana Jika Kode Dikirim Melalui Email?

Ini cukup sering terjadi, kalian mendapatkan kiriman gambar berisi kode batang dari rekan atau teman. Kalian tentu berpikir untuk mengambil ponsel dan memindai kode tersebut dengan kamera. Tapi, kalian sebenarnya tidak perlu repot-repot memindai lewat ponsel.

Yang harus kalian lakukan hanyalah menyimpan file gambar kode tersebut lalu memindai melalui Google Lens. Pengguna ponsel Android juga bisa menggunakan cara ini untuk memindai kode yang kalian lihat lewat layar ponsel.

Cara lain yang bisa digunakan adalah dengan menggunakan situs yang membantu kalian untuk melakukan Scan barcode online. Kalian hanya perlu untuk mengakses situs tersebut dan mengunggah gambar kode yang kalian dapat. Lalu, kalian akan bisa mengetahui

Setelah tahu banyak tentang kode batang, QR, dan juga cara menggunakan fitur pemindai. Ada lebih banyak hal yang bisa kalian lakukan lewat fitur scanner barcode di dalam ponsel. Tapi kalian harus tetap berhati-hati karena tidak ada fitur keamanan sehingga kalian bisa saja mengakses situs berbahaya atau bahkan berisi virus.

Bayar Photoism Pakai Cash? Mengungkap Tuntas Sistem Pembayaran di Self-Photo Studio Kekinian

bayar photoism pakai cash mengungkap tuntas sistem pembayaran di self photo studio kekinian

Demam self-photo studio telah melanda Indonesia dalam beberapa tahun terakhir, dan salah satu nama yang paling bersinar di tengah tren ini adalah Photoism. Berasal dari Korea Selatan, Photoism berhasil merebut hati banyak orang, terutama kalangan muda, dengan konsep foto box yang modern, estetis, dan penuh keseruan. Mulai dari pelajar yang ingin mengabadikan momen bersama sahabat, pasangan yang mencari aktivitas kencan unik, hingga keluarga yang ingin membuat kenang-kenangan, semua berbondong-bondong mengunjungi booth Photoism yang tersebar di berbagai mal dan lokasi strategis.

Di tengah antusiasme untuk berfoto, sering kali muncul satu pertanyaan praktis yang fundamental, terutama bagi mereka yang baru pertama kali mencoba: "Apakah Photoism bisa bayar pakai cash?"

Pertanyaan ini sangat wajar, mengingat uang tunai masih menjadi alat transaksi yang umum di Indonesia. Namun, seiring dengan kemajuan teknologi dan pergeseran perilaku konsumen, banyak bisnis modern seperti Photoism mengadopsi sistem yang berbeda. Artikel ini akan menjawab tuntas pertanyaan tersebut, memberikan panduan lengkap tentang cara membayar di Photoism, solusi jika Anda hanya memiliki uang tunai, serta alasan di balik pilihan sistem pembayaran mereka.

Jawaban Singkat dan Langsung: Bisakah Bayar Tunai di Photoism?

Mari kita langsung ke inti permasalahannya. Secara umum, jawabannya adalah: Tidak, Photoism di Indonesia pada dasarnya tidak menerima pembayaran dengan uang tunai (cash).

Hampir semua booth Photoism beroperasi dengan sistem pembayaran digital atau cashless. Booth-booth ini dirancang sebagai mesin swalayan (self-service kiosk) yang sepenuhnya otomatis. Mulai dari pemilihan bingkai, sesi pemotretan, hingga proses pembayaran, semuanya dilakukan oleh pengunjung melalui layar sentuh tanpa interaksi langsung dengan staf. Ketiadaan laci kasir atau slot untuk memasukkan uang kertas dan koin pada mesin menjadi bukti fisik dari sistem cashless yang mereka terapkan.

Lalu, mengapa demikian? Keputusan ini bukan tanpa alasan. Ada beberapa faktor strategis yang mendorong Photoism dan banyak bisnis modern lainnya untuk beralih sepenuhnya ke pembayaran digital.

  1. Efisiensi Operasional: Tanpa transaksi tunai, tidak diperlukan staf kasir. Ini mengurangi biaya operasional dan memungkinkan Photoism untuk menempatkan booth di lebih banyak lokasi tanpa harus merekrut banyak pegawai. Proses transaksi juga menjadi jauh lebih cepat.
  2. Keamanan: Mengelola uang tunai memiliki risiko tersendiri, seperti pencurian, perampokan, atau kesalahan perhitungan (human error). Sistem cashless menghilangkan risiko ini sepenuhnya, karena semua transaksi tercatat secara digital.
  3. Kecepatan dan Kenyamanan Pengguna: Bagi target pasar utama Photoism (Gen Z dan Milenial) yang sudah sangat akrab dengan dompet digital (e-wallet), pembayaran dengan QRIS atau kartu jauh lebih cepat dan praktis daripada harus menyiapkan uang pas atau menunggu kembalian.
  4. Higienis: Terutama pasca-pandemi, mengurangi kontak fisik melalui pertukaran uang menjadi pertimbangan penting. Pembayaran digital adalah solusi yang lebih higienis.
  5. Analisis Data: Transaksi digital memberikan data yang berharga bagi perusahaan untuk menganalisis tren, seperti jam ramai, lokasi paling populer, atau jenis bingkai yang paling laku, yang dapat digunakan untuk meningkatkan layanan di masa depan.

Metode Pembayaran yang Diterima di Photoism

Jika bukan uang tunai, lalu bagaimana cara membayarnya? Photoism menyediakan beberapa opsi pembayaran digital yang sangat umum digunakan di Indonesia. Metode utamanya adalah:

1. QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard)

Ini adalah metode pembayaran paling umum dan hampir pasti tersedia di semua booth Photoism. QRIS adalah standar kode QR nasional dari Bank Indonesia yang mengintegrasikan berbagai layanan pembayaran digital. Artinya, Anda bisa membayar menggunakan:

  • Dompet Digital (E-Wallets):

    • GoPay: Cukup buka aplikasi Gojek, pilih menu "Bayar" atau "Pay", dan pindai kode QR yang muncul di layar mesin Photoism.
    • OVO: Buka aplikasi OVO, ketuk tombol "QRIS" di bagian tengah bawah, lalu arahkan kamera ke kode QR.
    • DANA: Gunakan fitur "Pay" atau "Pindai" di aplikasi DANA untuk memindai kode QR.
    • ShopeePay: Akses fitur "Bayar" atau "Scan QR" dari halaman utama aplikasi Shopee.
    • LinkAja dan e-wallet lainnya yang sudah terintegrasi dengan QRIS.
  • Mobile Banking:

    • Hampir semua aplikasi mobile banking dari bank-bank besar di Indonesia kini memiliki fitur pemindai QRIS. Contohnya termasuk BCA Mobile, Livin’ by Mandiri, BRImo (BRI), BNI Mobile Banking, dan lain-lain. Anda hanya perlu masuk ke aplikasi, cari fitur QRIS atau "Bayar", lalu pindai kodenya.

2. Kartu Debit dan Kredit

Beberapa mesin Photoism, terutama model yang lebih baru atau yang berlokasi di pusat perbelanjaan premium, mungkin juga dilengkapi dengan terminal untuk kartu debit dan kredit yang berlogo Visa, Mastercard, atau GPN. Namun, ketersediaan opsi ini tidak seluas QRIS. Selalu periksa ikon pembayaran yang tertera di layar mesin sebelum memulai sesi foto Anda. QRIS tetap menjadi pilihan yang paling universal dan diandalkan.

Panduan Langkah-demi-Langkah Membayar di Photoism

Agar tidak bingung saat berada di depan mesin, berikut adalah panduan praktis dari awal hingga akhir:

  1. Pilih Booth yang Kosong: Antre dengan tertib jika sedang ramai.
  2. Masuk dan Siapkan Diri: Setelah masuk ke dalam booth, letakkan barang bawaan Anda dan manfaatkan cermin untuk merapikan penampilan.
  3. Mulai Sesi di Layar Sentuh: Sentuh layar untuk memulai. Anda akan diminta untuk memilih beberapa opsi, seperti:
    • Jenis bingkai (frame).
    • Warna latar belakang (background).
    • Jumlah foto yang akan dicetak.
  4. Lakukan Pembayaran: Di sinilah tahap krusialnya. Setelah memilih semua opsi, mesin akan menampilkan total harga dan pilihan metode pembayaran.
    • Pilih opsi QRIS.
    • Layar akan menampilkan sebuah kode QR yang unik untuk transaksi Anda.
  5. Pindai Kode QR:
    • Buka aplikasi pembayaran pilihan Anda (GoPay, OVO, DANA, BCA Mobile, dll.).
    • Gunakan fitur pemindai QR dan arahkan kamera ponsel Anda ke kode QR di layar mesin.
  6. Konfirmasi Pembayaran:
    • Aplikasi Anda akan menampilkan detail transaksi, termasuk nama merchant (Photoism) dan jumlah yang harus dibayar.
    • Pastikan jumlahnya sudah benar.
    • Masukkan PIN atau lakukan verifikasi biometrik (sidik jari/wajah) untuk menyelesaikan pembayaran.
  7. Mulai Sesi Foto!
    • Setelah pembayaran berhasil, mesin akan otomatis memulai hitung mundur untuk sesi foto Anda. Bersiaplah dengan pose terbaik!
  8. Pilih dan Cetak Foto:
    • Setelah semua shot diambil, Anda akan diberi kesempatan untuk memilih foto-foto terbaik yang ingin dicetak.
    • Konfirmasi pilihan Anda, dan mesin akan mulai mencetak.
  9. Ambil Hasil Cetak dan Soft Copy:
    • Tunggu beberapa saat hingga foto Anda keluar dari slot cetak.
    • Jangan lupa! Biasanya akan ada kode QR lain di hasil cetakan atau di layar setelah selesai, yang bisa Anda pindai untuk mengunduh versi digital (soft copy) dari foto dan video proses pemotretan Anda.

Bagaimana Jika Saya Hanya Punya Uang Tunai? Ini Solusinya!

Ini adalah skenario yang sering terjadi. Anda sudah bersemangat, sudah di depan booth Photoism, tetapi baru sadar dompet digital Anda kosong dan Anda hanya membawa uang tunai. Jangan panik! Ada beberapa solusi cerdas yang bisa Anda coba:

  1. Minta Bantuan Teman (Cara Paling Mudah): Jika Anda pergi bersama teman, ini adalah solusi tercepat. Minta teman Anda untuk membayar terlebih dahulu menggunakan e-wallet atau mobile banking mereka, lalu Anda bisa langsung menggantinya dengan uang tunai yang Anda miliki.
  2. Top-Up E-Wallet di Minimarket Terdekat: Lokasi Photoism seringkali berada di dalam mal atau area komersial yang dekat dengan minimarket seperti Indomaret atau Alfamart. Anda bisa pergi ke sana sebentar untuk melakukan top-up saldo GoPay, OVO, DANA, atau ShopeePay menggunakan uang tunai Anda di kasir. Prosesnya cepat dan saldonya akan langsung masuk.
  3. Gunakan ATM untuk Top-Up: Jika ada ATM terdekat, Anda juga bisa melakukan top-up e-wallet melalui menu transfer ke virtual account yang disediakan oleh masing-masing layanan e-wallet.
  4. Tanya Staf Mal atau Sekitar (Opsi Terakhir): Meskipun booth Photoism bersifat swalayan, terkadang ada staf mal atau petugas keamanan di sekitar. Dalam situasi darurat, Anda bisa mencoba bertanya apakah ada cara untuk menukarkan uang tunai Anda, meskipun ini kemungkinannya sangat kecil untuk berhasil. Opsi 1 dan 2 adalah yang paling direkomendasikan.

Kesimpulan: Siapkan Saldo Digital Anda!

Jadi, untuk menikmati keseruan di Photoism tanpa hambatan, kuncinya adalah persiapan. Pastikan salah satu aplikasi e-wallet atau mobile banking Anda memiliki saldo yang cukup sebelum berangkat. Mengingat bahwa harga satu sesi foto di Photoism berkisar antara Rp35.000 hingga Rp80.000 tergantung paket dan lokasi, memiliki saldo minimal Rp100.000 di akun digital Anda adalah langkah yang bijak.

Meskipun ketidaktersediaan opsi pembayaran tunai mungkin terasa merepotkan bagi sebagian orang, ini adalah cerminan dari arah industri ritel dan hiburan modern yang bergerak menuju efisiensi, keamanan, dan integrasi digital. Photoism telah berhasil menciptakan pengalaman yang mulus dan Instagrammable, dan sistem pembayaran cashless adalah bagian tak terpisahkan dari ekosistem modern tersebut.

Jadi, lain kali Anda merencanakan kunjungan ke Photoism, jangan lupa periksa saldo GoPay atau OVO Anda. Siapkan pose terbaik, ajak orang-orang tersayang, dan biarkan teknologi pembayaran digital menjadi jembatan mulus menuju kenangan indah yang tercetak abadi.

Infomasi Tentang oh some bisa cash

Jika anda menyukai artikel oh some bisa cash, anda bisa membaca artikel lainya yang terkait masih seputar topik dibawah ini.

💬 Diskusi dan Tanya Jawab

🔄 Terakhir diupdate: 28 Nov 2025, 18:39 WIB 🤖 Halaman Dibuat Secara Mandiri 📝 Kualitas Konten : Premium 🏷 Link : https://starluzz.com/discover/oh-some-bisa-cash.html